Ini dia diagram tentang komponen
PC.
1.
Motherboard
MoBo berhubungan
dengan semua komponen dalam PC, jadi kita langsung bahas aja hubungan dengan
komponen lain :
·
Case
Motherboard
punya beragam ukuran, tetapi ukurang yang paling umum adalah mini-ITX,
mikro-ITX, ATX, EATX. Jika anda sudah tahu ukuran yang mana motherboard kamu, lalu carilah case dengan spesifikasi yang mendukung
ukuran motherboard kamu. Selain
ukuran ada juga jumlah header yang
ada pada MoBo anda kepada jumlah port
yang ada di case,carilah di case
terdapat berapa port USB, lalu cari
spesifikasi di MoBo anda tentang berapa banyak header yang MoBo anda punya, biasanya 1 header bisa memuat 2 USB port.
Catatan:
Ø
Jika anda memilih mini-ITX, usahakan jangan
memilih case yang besar agar ruang
dalam PC bisa dimanfaatkan secara efisien. Jadi pada dasarnya, berusahalah
untuk menyamakan ukuran MoBo anda dengan ukuran PC anda.
·
CPU
Hubunganya dengan CPU tentunya adalah jenis socket dalam MoBo anda, jenis socket paling umum biasanya LGA 1151 dan LGA 2011, jadi anda harus
pastikan tipe socket MoOb anda sama dengan
jenis CPU anda, hal ini adalah suatu keharusan.
·
RAM
MoBo anda harus mendukung jumlah RAM, ukuran RAM, dan
frekuensi kecepatan RAM yang anda gunakan. Biasanya ada 2 jenis RAM yang
dipakai, DDR4 dan DDR3. Dan juga pastikan MoBo anda mempunyai slot yang cukup
untuk RAM anda ( jika anda mau memakai lebih dari 1 buah RAM ).
·
GPU
MoBo anda punya PCI slot yang digunakan sebagai tempat
untuk memasukkan GPU anda. Jika
kalian berencana menggunakan lebih dari 1 GPU,
pastikan MoBo anda mendukung GPU anda
dengan mempunyai PCI slot yang cukup dan mampu untuk melakukan SLI atau
Crossfire ( jika anda tidak menggunakan GPU
tersebut secara independen ).
·
CPU Cooler
Hubungannya bisa dibilang hampir sama dengan hubugan MoBo
anda dengan CPU, pastikan CPU cooler
anda mendukung jenis socket MoBo anda. Untungnya kebanyakan cooler mendukung mayoritas jenis socket
dalam MoBo, tetapi lebih baik dicek dahulu untuk memastikan.
·
PSU
Hubungannya utamanya adalah connector anda, connector
tersebut harus sama dengan punya EPS power
connector anda. Biasanya jenisnya adalah 8 pin atau 4 pin. Tetapi saya
rekomendasikan menggunakan 8 pin power
connector yang bisa dipakai untuk 4
pin juga ( 4 kali 2 ). Lalu ada power
connector utama yang biasanya
berbasis 20 pin atau 24 pin, pastikan MoBo anda bisa mendukung connector tersebut.
·
Storage
Ini mungkin lebih sulit untuk dipahami bagi pemula. Storage
berbasis SSD atau HDD biasanya
berkoneksi via SATA kabel data. Untuk sekarang jenis SATA yang paling umum
adalah SATA 2 ( 3GB/s) dan SATA 3 (6GB/s). Biasanya SSD memerlukan SATA3 Connector, jadi cek spesifikasi MoBo
anda untuk mengetahui berpa banyak jumlah SATA dalam MoBo anda. Lalu ada jenis
storage baru yang berjenis M.2 dan PCIE untuk masuk ke PCI slot.
No comments:
Post a Comment